September 17, 2012


Salah satu tempat wisata di Kebumen


 

Asal mula ditemukannya Pemandian Air Panas Krakal
Pemandian Air Panas ditemukan oleh seorang Penggembala yang diawali hewan gembalanya sering hilang,namujn beberapa saat kemudian muneul kembali eam anehnya hewan hewan gembalanya yang semula menderita penyakit setelah kembali ternyata sudah sembuh.
Karena penasaran dan rasa ingin tahunya, Penggembala itu memebututi hewan gembalanya yang masuk kearah semak belukar dan ternyata disemak belukar tersebut terdapat mata air yang rasanya asin dan panas.
Kemudian Pemandian Air Panas Krakal mulai dikenal oleh masyarakat yang dapat menyembuhkan penyakit kulit,diawaliu ketika salah seorang putra bangsawan dari Kartosuro yang bernama Pangeran Juru,dia telah bertahun-tahi\un dari kecil hingga menginjak masa remaja mendapat musibah yaitu menderita penyakit yang sulit disembuhkan. Sudah berbagai jalan ditempuh untuk mengobati Pangeran Juru tetapi hasilnya tidak memuaskan,padahal penyakit tidak begitu aneh hanya koreng saja.
Karena penykit tersebut sangat menjijikan maka Pangeran Juru dijauhi oleh teman-temannya bahkan hinaan dan ejekan sudah menjadi makanan setiap hari dan  dia juga sering menangis bersedih dan akhirnya Pandgeran Juru menjadi rendah diri.Putra bangsawan ini sudah putus asa juga kedua orang tuanya karena penyakit yang diderita anaknya tidak sembuh.Satu-satunya jalan hanya memohon kepada Tuhan agar memberi petunjuk dan jalan serta ketabahan hati.
Karena kekuasaan Tuhan maka pada suatu malam Pangeran Juru bertemu dengan seseorang yang tidak mempunyai ujud tetepi ada suaranya. Ia memberikan petunjuk kepada Pangeran Juru bahwa kalau ingin sembuh dari penyakit yang dideritannya Pangeran Juru harus mandi dengan air, tetapi air itu lain daripada yang lain. Air itu asin rasanya, panas/ hangat dan harus diminum. Untuk mendapatkan air itu harus menelusuri ke Utara dan jangan berhenti sebelum menemukannya. Keesokan harinya Pangeran Juru mengadukan mimpinya kepada ayahnya, setelah mendengar berita dari anaknya maka ia segera memerintahkan kepada bawahannya untuk bersiap-siap dan berangkat untuk mencari air yang diceritakan oleh Pangeran Juru.
Siang berganti malam ,malam berganti hari dan tidak terasa mereka telah berbulan-bulan menempuh perjalanan yang sangat melelahkan, kadang mereka mencabut senjata untuk menghadapi binatang-binatang buas dan kawanan perampok yang menghadang mereka karena pada waktu itu Daerah Kebumen masih sangat menyeramkan. Setelah melalui perjalanan yang sangat melelahkan akhirnya rombongan menemukan sumber air itu dan setelah Pangeran Juru sembuh dengan cara mandi berendam kurang lebih 15 menit dan meminum airnya sedikit . Atas permintaannya itu dibut sumur pada letusan-letusan kecil diparit tersebut dan dibuatlah gubug sederhana didekatnya, parit yang tadinya berada ditempat letusan-letusan sekarang sudah dipindah ke Selatan dijadikan batas antara Desa Kalirancang dengan Desa Krakal. Mata airnya tepat di Desa Krakal hamper berbatasan dengan Desa Kalirancang, di kanan kiri perit tersebut diberi nama “Kalisinan “ yang sampai sekarang ini dijadikan nama sebuah dukuh di Desa Kalirancang. Dengan banyak orang mengenal iti, kemudian di kenal dengan nama “Banyuanget”sampai sekarang. Animismc Dacrah itu masih berkenbang dan penduduk di Daerah itu masih sering melakukan sesaji , membakar dupa. Tak kalah penasarannya juga dikalangan Istan  Kartosuro ramai diperbincangkan masalah air panas sehingga para sentana ingin membuktikan tentang hal itu dan berturut-turut Sentana Kartosuro yang berkumjung ketempat itu:
1. Pangeran Cokro Negoro
2. Pangeran Cokro Atmojo
3. Pangeran Sunu Proyo
4. BRA.Cokro Darsono2
Lokasi
Desa Krakal, Kecamatan Alian, Kabupaten Kebumen. Dekat Kantor Kecamatan Alian, SMP N 1 Alian
Fasilitas
1.        Kamar Pemandian Air Panas
2.       Sumur Sumber Air Panas
3.       Warung Makan
4.      Tempat Parkir
5.       Musholla
6.      Tempat bermain
7.       Panggung hiburan
8.      Pustaka
Tiket masuknya murah lho… Silakan berkunjung!
Ingat Kebumen, Ingat Pemandian Air Panas Krakal

Tidak ada komentar:

Posting Komentar